Paperworks: Merebut-Balik Nomer GSM Simpati Gw!
Posted by ADIT on Dec 7, '07 2:13 AM for everyone
Sore jam 3an gw pamit dari kantor, ngantisipasi jalanan Tebet - Gatsu yang mungkin bakalan macet. Setelah batal naek ojek karena mintanya lumayan edun "jigow ya pak?", gw pake transport regular aja ah... Pake taksi mungkin cuma 15-20K tapi nginget pertimbangan pertama tadi (khawatir macet) maka gwpun miih pake 602 aja jurusan Kp. Melayu - Cilandak yang lewat Jl. Tebet Raya.
Cuaca mendung... pas turun dan switch ke bis jurusan Grogol dibawah overpass Trans-TV pun keadaan udah lumayan mengkhawatirkan. Semoga nggak ujan dulu ya Alloh...
Apesnya si bus masuk tol. Untungnya, gerbang tol nya pas didepan tujuan gw; Wisma Mulia, dimana GraPari nya Telkomsel untuk wilayah Jakarta Selatan berada. Gwpun berlari-lari kecil sambil nyebrang jalan yang lumayan rame dan motor-mobilnya pada kenceng ini. Kembali gw inget-inget pembicaraan dengan operator call-centernya 116 beberapa waktu lalu.
"Mbak, saya mau lapor kehilangan kartu, bisa diblokir?"
"Nomornya pak?"
"0813 1778 64xx"
"Saya samakan dulu data-data pribadinya ya pak"
"Silakan mbak..."
(...)
"Kalau saya pengen dapet nomer ini lagi bisa mbak?"
"Bisa pak, silakan datang ke GraPari untuk pengurusannya, dengan membayar biaya ganti kartu 15 ribu rupiah"
"Persyaratannya mbak?"
"Cukup tunjukkan KTP pak"
"Hmm... kan ikut ilang mbak... kalau surat keterangan kepolisian gimana?"
"Tidak perlu pak, kan bapak sudah ikut SimpatiZone jadi cukup KTP saja"
"Iya tapi KTP nya ikutan ilang mbak, satu paket sama henpun saya yang ilang juga"
"Kalau begitu bisa diganti dengan surat keterangan RT/RW tempat KTP dibuat"
"Walah... sulit mbak, KTP Bandung..."
"Maaf pak, tapi peraturannya memang begitu"
"Kalau... fotokopinya aja ngga apa-apa?"
"Nggak apa-apa pak, boleh"
"Oh ya sudah kalau begitu, jadi cukup fotokopi KTP saja ya mbak?"
"Iya pak, betul"
"Oke mbak, terimakasih"
"Terimakasih sudah menghubungi kami, selamat sore"
[click]
Fotokopi KTP, plus duit 15 rebu... inget gw, dan gwpun melangkah masuk ke GraPari yang luas dan nyaman ini. Kebetulan sedang tidak banyak pelanggan yang datang, jadi suasana cukup lengang.
"Selamat sore pak, ada yang bisa saya bantu?" tanya pak Satpam
"Mau ganti kartu pak"
"Halo atau Simpati?"
"Simpati"
"Hilang atau dicuri?"
"Dicuri pak"
"Bawa surat keterangan Kepolisian?"
[tuh kan]
"Ada pak"
"Oke, silakan masukkan nomor telepon anda", lanjut pak Satpam sambil menunjuk ke LCD touch-screen disamping kami.
0 8 1 3 1 7 7 8 6 4 ...
Dan keluarlah nomor tunggu, lalu pak Satpam mempersilakan gw buat duduk. Cuma menunggu semenit, nomor gw pun dipanggil. Setelah menjelaskan maksud kedatangan pada mas CS, iapun meneliti data yang muncul di layar monitornya, sementara gw mengeluarkan persyaratan yang diperlukan: Fotokopi KTP, plus Surat Keterangan Kehilangan dari Kepolisian. Untung gw cerdas*! =P
[*well-prepared maksudnya]
Mas yang bertugas lalu menerima berkas-berkas tersebut (tanpa menanyakan KTP aslinya), mencocokkan dengan data di komputernya, lalu meminta gw untuk mengisi form standar untuk penggantian kartu. Sementara itu, ia menghilang sejenak untuk mengurus unit pengganti kartu gw tersebut.
Nggak sampe lima menit, si mas udah kembali dan kemudian meneliti form yang gw isi. Selanjutnya si mas membuatkan slip pembayaran, dan mempersilakan gw untuk bayar di kasir. Biayanya? Ternyata cuma 5 ribu rupiah saja, dikorting 10 ribu dari biaya standar 15 ribu. Why? Dunno... seldom ask on discounts =P
Setelah selesai bayar, gw kembali ke counter CS untuk menyerahkan bukti pembayaran dan menerima amplop berisi satu unit SIM card Simpati baru (tapi nomer lama), dengan kapasitas 32MB (200 entries address book), beserta berkas form administrasi.
Done, all under 30 mins! Nomer gw yang lama bisa kembali, plus sisa pulsa yang ada yang nggak kepake sama si maling.
Lessons learned:
1. Always ask for details.
Tanya mengenai persyaratan sampe hal mendetail, this will covers 80-100% accuracy.
2. Always be prepared.
Commonly, kalo kasus kehilangan butuh Surat Kehilangan dari Kepolisian, siapin!
3. Always anticipating ahead, terutama terhadap kasus kehilangan. Lucky me, seminggu sebelum dompet gw raib, gw dah scan semua kartu gw termasuk KTP. Jadi pas needed tinggal print aja hasil scan nya, helps both you and your banks/card issuers.
Jadi walaupun ada kesalahan informasi seperti kasus gw ngurus kartu Simpati ini (ternyata harus pake surat kehilangan), you'll be prepared. (bay)
Setting GPRS TELKOMSEL OTA :
Ketik SMS: S spasi MerkHP spasi TypeHP
Kirim Ke: 5432
Contoh:
S NOKIA 7650
Setting GPRS Manual :
Profile Name : TSEL GPRS
APN : Telkomsel
User name : wap
Prompt Password : No
Password : wap123
Authentication : Normal
Gateway IP address : 10.1.89.130
Homepage : http://wap.telkomsel.com
Connection Security : Off
Session Mode : Permanent
GPRS & MMS TELKOMSEL
GPRS & MMS TELKOMSEL
HALLO-SIMPATI-AS
secara online menggunakan sms atau operator, secara manual menggunakan settingan dibawah ini.
Telkomsel
Merupakan operator gsm yang memiliki produk Kartu Hallo, Simpati dan Kartu As.
Setting manual GPRS Telkomsel
Connection Name : Telkomsel
Data Bearer : GPRS
Access Point Name : telkomsel
Username : wap
Prompt Password : No
Password : wap123
Authentication : Normal
Proxy address : 10.1.89.130
Homepage : http://wap.telkomsel.com
Connection Security : Off
Session Mode : Permanent
Setting manual MMS Telkomsel
Connection Name : tel-MMS
Data Bearer : GPRS
Access Point Name : mms
Username : wap
Prompt Password : No
Password : wap123
Authentication : Normal
Proxy address : 10.1.89.150
Homepage : http://mms.telkomsel.com/
Connection Security : Off
Tidak ada komentar:
Posting Komentar